Memilih Hari Baik Pernikahan berdasarkan pertemuan Otonan
contoh foto natab Nganten |
masyarakat dibali, dalam menentukan / memilih hari baik (dewasa Ayu) untuk melangsungkan hari pernikahan menggunakan metoda Wariga. dimana dalam metode wariga terdapat aturan aturan khusus yang sudah tentunya bila dilanggar atau tidak diindahkan maka akan berakibat kurang baik kedepannya bagi pengguna atau mengganggu kelancaran kegiatan yang dilangsukan (dilaksanakan).
adapun uger-uger (aturan) umum dari wariga, yang menjadi prioraitas dalam pemilihan dewasa ayu diantaranya:
- pemilihan Wewaran yang tepat,
- Pemilihan Wuku (mingguan) yang tepat
- Pemilihan Penanggal yang tepat
- pemilihan Sasih (bulan) yang tepat
- pemilihan Dauh (waktu/jam) yang tepat
kelima aturan diatas haruslah diperhatikan. tetapi sudah sangat pasti, tidak ada dewasa ayu yang sempurna, oleh karena itu pemilihan dewasa ayu berdasarkan prioritas dari urutan teratas, seperti yang tercantum dalam aturan Wariga.
disamping menggunakan aturan diatas, pemilihan dewasa ayu harusnya juga memperhatikan petemon calon mempelai (pasangan yang akan menikah).
langkah awal untuk mendapatkan hari baik (dewasa ayu) yang baik adalah dengan cara menjumlahkan urip/neptu Sad Wara dari Pasangan Mempelai yang kemudian ditambah dengan urip/neptu Panca Wara dan Sapta Wara rencana hari pernikahannya.