Bukti Kebenaran HINDU - Alamat Bumi di Semesta Kian Lengkap
inilah yang kemarin menjadi berita menarik tentang Kemahakuasaan Tuhan, dimana para peneliti luar angkasa semakin meyakinkan; bahwa selain di bumi masih ada kemungkinan kehidupan diluar sana. dan tentunya, bila ada kehidupan lain, sudah barang tentu ada kecerdasan lain serta kebijakan akan keyakinan spiritual lain diluar sana, seperti halnya Agama yang dianut oleh manusia di bumi ini.
mari kita kupas sedikit tentang Salah Satu Ayat Kitab Bhagawad Gita, yang dengan meyakinkan mengatakan bahwa " selain dibumi, masih ada kehidupan-kehidupan lain disemesta jagat raya ini, yang berada diluar bumi ini".
ini merupakan BUKTI KEBENARAN dari ajaran Sanatana Dharma, yang dikenal sebagai Agama Hindu.
setiap Agama boleh mengklaim kebenaran dalam bumi ini, tapi belum tentu bisa berlaku untuk semua ciptaan Tuhan, yang bukan hanya di bumi saja.
Yanti deva-vrata devanpirt. Yantipirt vratah, bhutani, yanti bhutejya yanti mad-yojino pi man”
(Bhagawadgita, IX,25)
Artinya:
Para pemuja Dewata akan pergi kepada Dewa, para pemuja leluhur akan pergi kepada para leluhur, dan yang berkorban pada roh malam pergi kepada roh malam, namun yang yang berkorban kepada-Ku akan kembali kepada-Ku.
tasmai namo bhagavati vasudevaya vidraahi
yan mayaya durjayaya mam vedanti jagat gurun ( Bhagavata-purana 2.5.12 ).
artinya:
Hamba bersujud kepada Personalitas Tertinggi Tuhan Yang Maha Esa (Vasudeva) yang kekuatan tenaga-Nya menghayalkan orang-orang bodoh yang menganggap Aku sebagai penguasa tertinggi.
vedanti tat tatva vidas tatvam yaj jnanam advayam
brahmeti paramatmeti bhagavan iti sabdhyate (Srimad-Bhagavatam 1.2.11)
artinya:
Para rohaniawan yang terpelajar yang mengenal kebenaran mutlak, menjuluki yang mutlak sebagai brahman, paramatma dan bhagavan.
dalam Brahma Samhita Sloka 13, disebutkan bahwa:
Kāranodakaśāyi Vishnu (Mahā Vishnu): Wisnu yang berbaring dalam lautan penyebab dan Beliau menghembuskan banyak alam semesta. Lautan penyebab (Causal Ocean / Lautan Energi) adalah energi eksternal Tuhan. Sesuai dengan teori fisika terkini dimana energi tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan.
Jadi dari setiap “pori-pori” Kāranodakaśāyi Visnu muncullah Garbhodakaśāyī Visnu yang memunculkan sebuah alam semesta. Dari 1 “pori-pori” memunculkan 1 alam semesta yang terdiri dari jutaan galaksi. Garbhodakaśāyī Visnu dan Dewa Brahma ada di tiap-tiap alam semesta.
jadi dalam Veda, Tuhan tidak hanya menciptakan BUMI dan isinya saja,
tetapi Beliau Menciptakan Semesta ini. dan di setiap demesta diciptakan Dewa Brahma (sang Pencipta) yang menciptakan isi semestanya, menciptakan Dewa-dewi, termasuk Dewa Indra Penguasa SURGA dan Dewa Yama penguasa NERAKA di alam Kita (kepercayaan di bumi).
nah bila anda masih berdalih untuk mencapai surga, berarti tuhan anda masih dibawah dewa brahma, yaitu penguasa surga Dewa indra. dan wajar Tuhan anda Dewa Indra agak angkuh, karena dalam Veda, Indra memang dikenal agak sombong sehingga pernah di hukum Oleh Dewa Wisnu.
untuk lebih jelas, silahkan simak artikel Saint dibawah ini:
Alamat Bumi di Alam Semesta Kian Lengkap
sumber:
Koran Kompas, Kolom Iptek, Lingkungan dan kesehatan, kamis 18 September 2014.
Rumah besar Galaksi Bimasakti, yaitu Supergugus Galaksi Laniakea, berhasil didefinisikan awal September lalu. Temuan itu membuat posisi Bumi di jagat raya semakin jelas. Meski demikian, supergugus galaksi yang diperkirakan memiliki 100.000 galaksi dan terbentang sejauh 520 juta tahun cahaya itu tetaplah secuil bagian dari alam semesta.