Insan Mulia vs. Insan Tercela
Dalam jangka pendek, energi Ghanta Cakra ditujukan untuk menjadikan seseorang sehat lahir bathin. Dalam jangka menengah, energi Ghanta Cakra Guna Sakti bertujuan menciptakan manusia yang berguna di masyarakat (suguna) dan dalam jangka panjang bertujuan supaya manusia mengenali hakikat Sang Jati Diri.
Suguna adalah manusia yang dipenuhi Guna (fungsi) atau individu yang fungsional, individu yang besar manfaatnya di tengah masyarakat. Sedangkan Nirguna artinya tanpa guna, tak berguna, tak berfungsi, tidak memiliki manfaat apa-apa di tengah masyarakat.
Arti Nirguna yang lain bersifat abstrak, yaitu Nirguna yang berarti tanpa wujud, tanpa objek, yaitu alam mula, alam Tuhan yang tak kita definisikan. Tapi, dalam pembicaraan ini, Nirguna yang kita maksudkan adalah menyangkut pengertian fisik, yaitu hakikat insan yang tidak dapat mengembangkan perannya di masyarakat.
Menjadi orang yang nirguna adalah malapetaka bagi kelahiran kita. Orang yang nirguna adalah beban bagi masyarakat. Orang-orang yang nirguna seperti para pelaku tindak kriminal adalah mereka yang telah berbuah dalam pohon Guna Dosa. Dan kita, yang belum memiliki Guna yang begitu kuat maka perlu berjuang memperhebat Guna Sakti kita, agar tidak bernasib yang sama dengan saudara-saudara kita yang berstatus Guna Dosa.
Walaupun Ghanta Yoga adalah teknik Raja Yoga, tetapi untuk mewujudkan Guna Sakti kita memancar, maka perlu dipadukan dengan komponen lain. Di antaranya, dikombinasikan dengan Bhakti Yoga supaya kita memiliki semangat tinggi dalam melayani orang lain sesuai fungsi atau tugas kita. Dikombinasikan dengan Jnana Yoga, agar kita mengalami pencerahan batin yang cemerlang. Dan Dikombinasikan dengan Karma Yoga, supaya kita memiliki semangat yang tinggi dalam keuletan bekerja keras untuk menjadikan swadharma kita selesai dengan sempurna.
Ghanta Yoga yang dipraktikkan dengan benar semestinya memancar seperti itu, karena kita tak akan serta merta berhasil meningkatkan produktivitas hanya dengan meditasi saja. Yoga itu adalah untuk menyerap energi Guna Sakti, tetapi bila energi itu kemudian tidak kita manfaatkan, maka sia-sia juga. Ingatlah, salah satu penyebab seseorang menjadi nirguna adalah karena “malas”, karena itu seorang praktisi Ghanta Yoga tidak boleh malas. Bila setelah mampu mengolah energi Ghanta Cakra dengan baik, menjadikan peran bertambah baik, usaha ekonomi semakin maju, pasien-pasien semakin banyak yang datang, karir semakin cemerlang, dan sebagainya, maka fokus haruslah diletakkan pada sifat pengabdian itu, bukan akumulasi dari hasil-hasil pengabdian.
Menjadi orang suguna memiliki tanggung jawab moral untuk menolong saudara kita yang nirguna. Bantulah teman-teman yang belum bisa mandiri, atau jatuh dalam kejahatan supaya bisa kembali ke jalan kebaikan. Lakukanlah sebisa mungkin sesuai kapasitas dan peluang yang kita miliki. Karena jika masing-masing orang sudah dapat mengaktifkan Guna dalam dirinya, maka di sanalah kita temukan masyarakat yang tertib, aman, damai, sentosa. Itulah cita-cita lebih universal dari usaha-usaha kita untuk menurunkan energi Ghanta Cakra dari langit. Karena itu, keberuntungan yang diperoleh melalui Ghanta Yoga tidak boleh untuk diri sendiri.
Sumber: ghantayoga.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar