Berkedudukan di Mal Kangin. Setelah Ki Gusti Bola ( putra
dari Ki Gusti Ngurah Tabanan / Prabu Winalwan ) menduduki tahta Singasana,
beliau tetap bersikap tidak adil dan menyimpan rasa dendam pada putra mahkota
Ki Gusti Alit Dawuh, yang pada akhirnya setelah Ki Gusti Alit Dawuh sudah
dianggap dewasa untuk memegang pemerintahan, atas nasihat Ki Gusti Agung Badeng
disarankan untuk merebut kekuasaan Ki Gusti Bola. Dalam peperangan Ki Gusti
Alit Dawuh dapat mengalahkan Ki Gusti Bola, dimana Ki Gusti Bola tewas ditombak
dengan tombak pusaka yang bernama Ki Sandang Lawe.
Om Swastiastu, Om Awighnamastu Namo Siddham. Om Hrang Hring Sah Parama Siwaditya ya Namah. Terlebih dahulu, kami haturkan pangaksama mohon maaf ke hadapan Ida Hyang Parama Kawi serta Batara - Batari junjungan dan leluhur semuanya. Agar supaya, tatkala menceriterakan keberadaan para leluhur yang telah pulang ke Nirwana, kami terlepas dari kutuk dan neraka karena diambil dari berbagai sumber informasi, yang mungkin kurang tepat. Om Tat Pramadat Kesama Swamam. Om Santih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar